Catatan Kecil

Catatan pengalaman pribadi. Ditulis sebagai sebuah hiburan dan sebagai sebuah kenangan.

Cerita Pendek

Cerita pendek yang ditulis sebagai pengungkapan perasaan, pikiran, dan pandangan.

Puisi

Ekspresi diri saat bahagia, suka, riang, ataupun saat sedih, duka, galau, nestapa.

Faksimili

Kisah fiksi dan/atau fakta singkat yang bisa menjadi sebuah hiburan atau renungan.

Jelajah

Catatan perjalanan, menjelajah gunung, bukit, sungai, pantai, telaga.

Saturday, August 13, 2016

Pahitnya Kopi Hitam dan Manisnya Pisang Cokelat


Kopi hitam yang disandingkan dengan pisang cokelat bisa menjadi menu pagi yang aduhai sekali.

 
Kopi hitam. Saya suka menyeduhnya dengan menambahkan sedikit gula sehingga rasa pahitnya tetap dominan. Saya memang sedang mengurangi konsumsi gula. Saya kadang-kadang menyeduh kopi tanpa gula. Apa nggak pahit? Pasti pahitlah. Tapi pahitnya kopi hitam tanpa gula nggak sepahit kisah cintaku, kok. #wekaweka...

Pisang cokelat. Tekstur pisang cokelat gurih pada kulitnya dan lembut pada isinya. Cokelat yang membungkus pisangnya lumer dan manis. Pokoknya maknyus. Saya biasa membelinya di depan kampus Univet. dua atau tiga pisang cokelat sudah cukup mengenyangkan sebagai menu sarapan.

Kopi hitam dan pisang cokelat menjadi paduan menu yang unik. Rasa pahit kopi hitam dan rasa manis pisang cokelat menguat. Kopinya terasa lebih pahit dan cokelatnya terasa lebih manis.

Lidah, yang awalnya mencecap pahitnya kopi hitam, saat beroleh rasa manis pada cokelat menjadi lebih peka terhadap rasa manisnya. Begitu juga sebaliknya, setelah melumat cokelat yang manis, kopi hitam terasa lebih pahit.

Hal di atas sama seperti saat kita merasa air putih sebagai minuman yang luar biasa menyegarkan setelah kita terengah-engah kehausan di tengah siang yang panas. Atau saat kita meneguk air putih tersebut setelah seharian berpuasa. Air putih yang awalnya biasa saja, rasanya menjadi luar biasa.

Mungkin begitu juga dalam hidup kita. Kita sulit merasa bahagia karena semua serba kecukupan. Tidak ada penderitaan, tidak ada perjuangan, tidak ada kekecewaan.

Seorang anak yang hidupnya kekurangan, sepatu baru adalah kemewahan dan memilikinya adalah sebuah kebahagiaan. Berbeda dengan anak orang kaya yang sepatu mahalnya menumpuk di kamar. Dan saat dibelikan sepatu baru ia hanya melirik sekilas tanpa rona kebahagiaan.

Gaji bulanan --meskipun sedikit-- bagi orang yang sebelumnya lama menganggur adalah sebuah anugerah dan dinantikan dengan penuh harap. Kenaikan gaji --yang takseberapa-- disambut suka cita oleh pegawai yang sebelumnya gajinya pas-pasan.

Sepeda motor bekas bisa menjadi pemicu kebahagiaan bagi orang yang sebelumnya selalu tertunda membelinya karena desakan kebutuhan keluarga lebih penting.

Terbitnya buku pertama bagi seseorang yang sudah berwindu-windu menekuni dunia menulis menjadi pembakar semangat dan pendobrak kepuasannya.

Lahirnya anak pertama bagi orang tua yang mendambanya lebih dari satu dekade menjadi anugerah yang tiada terkira.

Menikah, bagi seseorang yang sudah menjomblo bertahun-tahun menjadi nikmat hidup yang emejing sekali.

‪#‎sepertinya‬ paragraf terakhir merusak kepaduan seluruh tulisan. Hahaha : D



***
(Sukoharjo, 29 Juli 2016)



 

0 komentar:

Post a Comment